MASUKKAN NAMA PERGURUAN TINGGI ATAU NAMA KOTA

Menristekdikti: Ciptakan Iptek yang Inovatif, Adaptif, dan Kompetitif
Menristekdikti: Ciptakan Iptek yang Inovatif, Adaptif, dan Kompetitif
indas/ristekdikti • Kamis, 29 Maret 2018
Menristekdikti: Ciptakan Iptek yang Inovatif, Adaptif, dan Kompetitif
Sumber Foto : prolificnorth.co.uk

INDAS.ID - Era disrupsi adalah dimana evolusi atau perubahan ketika masyarakat menggeser aktivitas-aktivitas yang awalnya dilakukan di dunia nyata, ke dunia maya atau digitalisasi. Fenomena ini berkembang pada perubahan pola dunia bisnis, menurut Menristekdikti Mohamad Nasir.

 

Era ini akan menuntut kita untuk berubah atau punah, berinovasi atau tertinggal, katanya. Salah satu cara antisipasinya perguruan tinggi didorong untuk digitalisasi sistem pendidikan.

 

"Saat ini Indonesia tengah memasuki era Revolusi Industri 4.0, era disrupsi teknologi. World Economic Forum (WEF), menyebut Revolusi Industri 4.0 adalah revolusi berbasis Cyber Physical System yang secara garis besar merupakan gabungan tiga domain yaitu Digital, Fisik, dan Biologi. Ini ditandai dengan munculnya fungsi-fungsi kecerdasan buatan (artificial intelligence) dalam teknologi industri yang semakin pintar menyaingi manusia; eranya mobile supercomputing, intelligent robot, self-driving cars, neuro-technological brain enhancements, bahkan genetic editing (Manipulasi Gen)," papar Nasir.

 

Dalam pembahasannya Nasir mengungkapkan, keunggulan sebuah perguruan tinggi, tidak saja hanya dinilai dari jumlah gedung, fasilitas atau jumlah dosen dan mahasiswa yang dimiliki. Hal utama adalah kontribusinya dalam menghasilkan SDM yang memiliki kompetensi dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global. Juga kontribusinya dalam menghasilkan dan mengaplikasikan IPTEK bagi masyarakat.

 

Menurut Nasir, dilansir laman resmi ristekdikti, Perguruan Tinggi Swasta juga mampu bersaing dengan Perguruan Tinggi Negeri.

 

"Perguruan Tinggi dituntut kesanggupannya dalam memproduksi SDM terdidik yang berkualitas, terampil, dinamis, dan menjadi learner yang mampu belajar, serta mengejar hal-hal baru. Bahkan menjadi garda terdepan dalam menghadapi perkembangan zaman," jelasnya.

 

Menristekdikti menambahkan, tak hanya itu, Perguruan Tinggi semakin dituntut untuk mempersiapkan para mahasiswanya akan pekerjaan yang belum ada. Di samping menciptakan iptek yang inovatif, adaptif, kompetitif sebagai konsep utama daya saing dan pembangunan bangsa di era industri 4.0.

BERITA TERPOPULER
Siapa Penemu Roti?
Selasa, 15 Mei 2018 • indas/LiveScience

INDAS.ID

Indas adalah portal tempat bertemunya civitas akademika dan umum dalam lingkup yang lebih luas (global), sehingga batasan waktu, ruang dan jarak tidak lagi menjadi hambatan  dalam mengembangkan potensi  dan menyatukan visi serta misi menuju era keterbukaan. Indas akan memberikan kendali kepada anda secara langsung dalam menentukan tujuan masa depan.

Icon
BERGABUNG DENGAN INDAS.ID

Berkembang bersama Indas.id serta memiliki kesempatan yg tidak terbatas adalah keuntungan yg akan anda miliki apabila bergabung. 

INDAS.ID

Portal Website ini dikelola dan dioperasikan oleh PT. Gilang Candrakusuma. Kebijakan Privasi ini menetapkan cara melindungi dan menggunakan
informasi yang Anda berikan ketika menggunakan layanan situs ini.

KANTOR INDAS

Kantor Pusat:

Grha Cakrawala 2nd Floor

Jl. Pemuda No. 72-73 D-E Jakarta 13220 Indonesia.

Telephone :

021-22474247

021-22474274

Facsimile :

021-4890022

Temukan dan ikuti Kami disini