INDAS.ID - Internet adalah hasil kerja lusinan ilmuwan perintis, programer, dan insinyur yang masing-masing mengembangkan fitur dan teknologi baru yang akhirnya bergabung menjadi 'informasi superhighway' yang kita kenal sekarang.

Jauh sebelum teknologi benar-benar ada untuk membangun Internet, banyak ilmuwan telah mengantisipasi keberadaan jaringan informasi di seluruh dunia. Nikola Tesla bermain-main dengan gagasan 'sistem nirkabel dunia' pada awal 1900-an, dan pemikir visioner seperti Paul Otlet dan Vannevar Bush memahami sistem penyimpanan buku dan media yang mekanis dan dapat ditelusuri pada tahun 1930-an dan 1940-an.

Namun, skema praktis pertama untuk Internet tidak akan tiba hingga awal 1960-an, ketika J.C.R. Licklider mempopulerkan gagasan 'Intergalactic Network' komputer. Tak lama kemudian, para ilmuwan komputer mengembangkan konsep 'packet switching', suatu metode untuk mentransmisikan data elektronik secara efektif yang nantinya akan menjadi salah satu blok bangunan utama dari Internet, seperti dilansir history.com.

Prototipe pertama yang bisa diterapkan dari Internet datang pada akhir 1960-an dengan penciptaan ARPANET, atau Advanced Research Projects Agency Network. Awalnya didanai oleh Departemen Pertahanan AS, ARPANET menggunakan pengalihan paket untuk memungkinkan beberapa komputer berkomunikasi dalam satu jaringan.

Teknologi ini terus berkembang pada tahun 1970 setelah ilmuwan Robert Kahn dan Vinton Cerf mengembangkan Transmission Control Protocol dan Internet Protocol, atau TCP / IP, sebuah model komunikasi yang menetapkan standar untuk bagaimana data dapat ditransmisikan antara beberapa jaringan.

ARPANET mengadopsi TCP / IP pada tanggal 1 Januari 1983, dan dari sana para peneliti mulai merakit 'jaringan jaringan' yang menjadi Internet modern. Dunia online kemudian mengambil bentuk yang lebih dikenal pada tahun 1990, ketika ilmuwan komputer Tim Berners-Lee menemukan World Wide Web.

Meskipun sering membingungkan dengan internet itu sendiri, web sebenarnya hanyalah sarana paling umum untuk mengakses data online dalam bentuk situs web dan hyperlink. Web membantu mempopulerkan Internet di antara publik, dan berfungsi sebagai langkah penting dalam mengembangkan kumpulan informasi yang sangat luas yang kini dapat kita akses setiap hari.